Hidayat Nur Wahid (HNW), tokoh nasional dan Wakil Ketua MPR RI, kembali menyoroti urgensi pembekalan moral dan keagamaan bagi generasi muda Indonesia. Menurutnya, di tengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, fondasi akhlak dan pemahaman agama yang kuat menjadi benteng penting bagi generasi penerus bangsa agar tidak kehilangan jati diri dan terjerumus dalam perilaku negatif. Penekanan pada pembekalan moral ini dianggap krusial untuk menciptakan generasi yang berkarakter luhur dan berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa.
Dalam sebuah seminar kebangsaan yang diselenggarakan di Universitas Indonesia, Depok, pada hari Selasa, 13 Mei 2025, HNW menyampaikan bahwa pembekalan moral dan keagamaan harus menjadi prioritas utama dalam sistem pendidikan dan lingkungan keluarga. Beliau mencontohkan bagaimana nilai-nilai agama seperti kejujuran, toleransi, gotong royong, dan kasih sayang, serta prinsip-prinsip moral universal, dapat menjadi panduan hidup yang kokoh bagi generasi muda dalam menghadapi berbagai tantangan di era modern ini. “Jika generasi muda kita memiliki landasan moral dan agama yang kuat, mereka akan mampu memilah dan memilih pengaruh positif dari perkembangan zaman serta menolak segala bentuk perilaku yang merusak,” tegas HNW.
Lebih lanjut, HNW menekankan bahwa pembekalan moral dan keagamaan tidak hanya sebatas pelajaran formal di sekolah atau kegiatan ibadah rutin. Proses ini juga memerlukan keteladanan dari para orang tua, guru, tokoh masyarakat, serta lingkungan sosial yang kondusif. Sinergi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai luhur akan membentuk karakter generasi muda secara holistik. Beliau juga menyoroti pentingnya memanfaatkan teknologi secara bijak sebagai sarana untuk menyebarkan nilai-nilai positif dan konten-konten keagamaan yang relevan bagi generasi muda.
HNW berharap agar pemerintah, lembaga pendidikan, organisasi keagamaan, serta seluruh elemen masyarakat dapat bersinergi untuk meningkatkan kualitas pembekalan moral dan keagamaan bagi generasi muda Indonesia. Dengan generasi muda yang berakhlak mulia dan memiliki pemahaman agama yang baik, diharapkan bangsa Indonesia dapat menjadi bangsa yang maju, beradab, dan berdaya saing di tingkat global. Investasi dalam pembekalan moral dan keagamaan adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa yang lebih baik.